Frederic Chopinston

[Frederic Chopinston]

Eulevaria Academy Registration Form

Student Pass of Frederic Chopinston

Nama Lengkap: Frederic Chopinston

Jenis Kelamin: Pria/Male

Umur: 33

Kelas: Headmaster

Title Description :

Title: Chopin The Ocean Reaper

Penjelasan:

Title yang diberikan kepada Chopin atas kemampuan sihirnya yang tinggi dan adalah elementalis dalam element Water. Chopin sendiri berkemampuan untuk memanipulasikan air. Memanipulasikan air disini termasuk menggerakkan, membekukan, menyublimasi, mengambunkan air dan juga mengubah es menjadi air. Tidak juga dilupakan bahwa ia dapat menggerakkan es karena es mengandung air. Penggunaannya hanyalah dengan Chopin menggerakkan badannya (terutama pergerakkan tangan) untuk mengkonsentrasikan air pada satu tempat dan mengatur aliran dan arah dimana air digerakkan.

Kemampuannya ini mengharuskan Chopin untuk berada di dekat air karena air adalah medium utama untuk dapat menggunakan kemampuan-kemampuan sihirnya. Namun, tak harus berada juga di dekat sumber air yang banyak seperti danau, sungai, ataupun laut karena Chopin dapat menarik air dari udara (walaupun dalam jumlah kecil) dan juga air dari dalam tanaman pun ia juga bisa tarik dan kendalikan.

Tipe: Euphondora

Seal: Kalung Rantai (dengan Cincin Berlambang Air di Tengahnya)

Element: Water (Air)

Character Attributes:

Tinggi/ Berat: 182 cm/71 kg

Penampilan:

Spoiler:

• Appearance Name: TYL!Sasagawa Ryohei
  
• Origin: Katekyo Hitman Reborn!
  

Sifat: Energetik, selalu ceria (terkadang murung tapi masih dalam kondisi semangat), happy-go-lucky, menyukai hal-hal yang ekstrim, mudah meledak-ledak (marah-marah), polos.

Kelakuan Unik: Suka melebih-lebihkan apa yang ia lakukan (overreacting) dan sangat kelewatan semangat.

Ketakutan besarnya: Hantu ibunya yang sudah meninggal. Terkadang bila sudah terpikirkan sekali, ia akan memimpikan tentang ibunya yang menyeramkan (di sudut pandangnya) selama kurang lebih seminggu.

Personal Background:

Chopin adalah salah satu kepala sekolah yang menjaga dan memperlindungi sekolah Eulevaria bersama rekan-rekan lainnya dan bekerja dibawah kepala sekolah utama Eulevaria, Isurugi Kotori. Adalah seorang Mage dan kepala divisi Euphondora, Chopin dikenal mempunyai masa lalu yang heroik dan...menyeramkan.

Dulu kala saat ia masih remaja, Chopin tinggal di sebuah kota pelabuhan yang besar bersama adiknya, bapaknya, dan ibunya yang merangkap sebagai guru Chopin saat itu dalam bidang sihir. Karena Chopin tinggal di sebuah pelabuhan besar, ia pun banyak diajarkan sihir air yang kemudian berguna bagi bapaknya yang bekerja sebagai nelayan. Ibu Chopin dikenal sebagai orang yang kejam, galak, dan juga tak segan-segan memberi Chopin hukuman walaupun sebenarnya ia sayang kepada Chopin. Sayangnya, Chopin sejak diajarkan ibunya menjadi takut sendiri kalau terpikirkan akan ibunya dan mukanya, apalagi di saat pagi hari.

Pada suatu hari, cuaca di kota pelabuhan dan laut mulai menjadi suram. Awan menjadi gelap, dan ombak ganas bergerak-gerak dengan liar. Menara mercusuar yang berdiri tinggi tak dapat menyinari lampunya karena kebetulan lampunya rusak dan begitu sialnya lagi adalah kedatangannya kapal seorang konglomerat yang saat itu berada di laut yang menyeramkan itu kondisinya. Chopin yang saat itu berada di pelabuhan, menunggu bapaknya kembali dari perjalanan memancingnya hanya bisa khawatir dan di tengah itu semua ia menyadari kedatangan kapal dari laut dan mercusuar yang lampunya mati. Ombak besar tiba-tiba menerjang kapal tersebut, membuatnya berubah arah dari pelabuhan dan malah berarah pada tebing-tebing dimana mercusuar berdiri. Ibu Chopin yang sejujurnya melarang Chopin pergi keluar dari rumah, langsung mencari Chopin sambil marah-marah, membawa penggorengan di tangan untuk menghukum Chopin nanti namun sayangnya Chopin sudah jauh ke arah tebing-tebing dekat mercusuar, menggunakan sihir airnya untuk mengatur kembali aliran air dan ombak-ombak ganas yang menerjang sana-sini. Usahanya pun berhasil! Ibunya yang melihat ini tak dapat melihat situasi dan langsung siap-siap ingin menyeret Chopin balik ke rumah tanpa melihat bahwa ia berada di atas tebing dan akhirnya karena tebing tersebut rapuh, ibu Chopin terjatuh ke laut yang dalam, terbawa ombak dengan Chopin untungnya selamat.

Ia turut bersedih akan kehilangan ibunya, menangis, tapi ia terus lanjut mengarahkan kapal konglomerat tersebut ke pelabuhan dan menyalamatkan kapal tersebut dan konglomeratnya dengan berhasil! HOREE!! Setelah itu, pihak sekolah Eulevaria melihat betapa berbakatnya Chopin oleh karena saksi dari mata montir yang mengemudi kapal laut konglomerat tersebut yang menginformasikan semua itu ke Eulevaria. Sekarang, Chopin bekerja sebagai kepala sekolah Eulevaria. Kepala sekolah diantara dua kepala sekolah lainnya, dan pemilik sekolah tersebut.